Pengalaman Service mobil Avanza di Auto2000 Jatiwangi Majalengka
Pengalaman service mobil di bengkel resmi Auto2000 Jatiwangi Majalengka baru saya alami, karena biasanya menservice mobil di bengkel mobil yang bukan resmi. Auto2000 merupakan bengkel resmi Astra untuk brand mobil Toyota. Memang ada alasan khusus kenapa saya membawa mobil Avanza ke bengkel resmi Auto2000 di Jatiwangi Majalengka. Saat itu mobil yang saya bawa mengalami masalah pada busi yang macet/sleg dan tidak bisa dibuka.
Awalnya di bengkel lokal mobil akan dituneup karena memang sudah lama tidak diservice, namun saat montir bengkel akan membuka busi, keempat busi tersebut macet dan keras saat mau dibuka. Dicoba beberapa kali dengan berbagai cara, namun busi tetap tidak bisa dibuka. Montir tidak mau ambil resiko, kalau dipaksanakan untuk dibuka khawatirnya busi patah, dan akhirnya harus turun head atau turun mesin setengah. Lalu disarankan untuk pergi ke bengkel resmi Auto2000.
baca juga : Cara mengganti sendiri ban mobil Avanza
Awalnya sempat ragu karena kalau ke bengkel resmi setidaknya kita harus siap dengan biayanya yang berbeda dengan biaya di bengkel biasa. Namun mengingat busi yang dikhawatirkan tambah susah dibuka, akhirnya pergi ke bengkel resmi Auto2000 terdekat di Jatiwangi Majalengka.
Suasana dan cara kerja di bengkel resmi memang berbeda, saat awal masuk kita dipersilahkan untuk memarkir mobil di antrian service, kemudian pemilik menunggu di ruang tunggu. Di ruangan ini banyak fasilitas yang disediakan untuk pelanggan agar tidak bosan saat menunggu mobilnya diservice. Fasilitas tersebut diantaranya, layar tv led, arena bermain anak, fasilitas charger untuk handphone, 1 unit komputer untuk akses internet, free wifi, minuman dan snack, buku, majalah dan koran, toilet dan mushola yang bersih dan nyaman.
Proses service diawali dengan dipanggilnya pemilik mobil ke meja Service Advisor (SA). Disini akan didata mengenai data mobil dan pemilik, dan konsultasi tentang kondisi mobil. Sementara itu mobil akan dicek oleh teknisi. Kemudian SA akan membuat Perintah Kerja Bengkel (PKB) yang didalamnya berisi rincian pekerjaan yang akan dilakukan beserta estimasi biayanya.
Pemilik mobil dapat memilih mana saja pekerjaan yang akan dilakukan, sesuai dengan kemampuan dana dari pemilik. Rincian yang biasanya muncul yaitu Service berkala, penggantian oli mesin, filter oli, oli transmisi, oli gardan, pelumas power steering, minyak rem dan lainnya. Apabila ditemukan kerusakan yang lain, teknisi akan berkomunikasi dengan SA dan disampaikan ke pemilik bahwa ada part yang harus diganti beserta dengan biaya pasangnya.
Apabila sudah disepakati dan ditandatangani oleh pemilik mobil, maka teknisi akan mengerjakan list pekerjaan yang ada di PKB dan pemilik mobil cukup bersantai menikmati suasana di ruang tunggu. Mobil diperiksa dan diperbaiki oleh teknisi, setelah beres mobil akan dites drive dan dicuci. Pemilik mobil dipanggil ke kasir untuk melakukan pembayaran. Dan tahapan service di bengkel resmi akhirnya selesai.
Beberapa saran saya mengenai penyebab saya pergi ke bengkel resmi, yaitu busi yang keras saat dibuka, supaya anda tidak mengalami apa yang saya alami.
Berikut tips menservice mobil ke bengkel resmi Auto2000 berdasarkan pengalaman saya di atas :
Awalnya di bengkel lokal mobil akan dituneup karena memang sudah lama tidak diservice, namun saat montir bengkel akan membuka busi, keempat busi tersebut macet dan keras saat mau dibuka. Dicoba beberapa kali dengan berbagai cara, namun busi tetap tidak bisa dibuka. Montir tidak mau ambil resiko, kalau dipaksanakan untuk dibuka khawatirnya busi patah, dan akhirnya harus turun head atau turun mesin setengah. Lalu disarankan untuk pergi ke bengkel resmi Auto2000.
baca juga : Cara mengganti sendiri ban mobil Avanza
Awalnya sempat ragu karena kalau ke bengkel resmi setidaknya kita harus siap dengan biayanya yang berbeda dengan biaya di bengkel biasa. Namun mengingat busi yang dikhawatirkan tambah susah dibuka, akhirnya pergi ke bengkel resmi Auto2000 terdekat di Jatiwangi Majalengka.
Suasana dan cara kerja di bengkel resmi memang berbeda, saat awal masuk kita dipersilahkan untuk memarkir mobil di antrian service, kemudian pemilik menunggu di ruang tunggu. Di ruangan ini banyak fasilitas yang disediakan untuk pelanggan agar tidak bosan saat menunggu mobilnya diservice. Fasilitas tersebut diantaranya, layar tv led, arena bermain anak, fasilitas charger untuk handphone, 1 unit komputer untuk akses internet, free wifi, minuman dan snack, buku, majalah dan koran, toilet dan mushola yang bersih dan nyaman.
ruang tunggu service |
Proses service diawali dengan dipanggilnya pemilik mobil ke meja Service Advisor (SA). Disini akan didata mengenai data mobil dan pemilik, dan konsultasi tentang kondisi mobil. Sementara itu mobil akan dicek oleh teknisi. Kemudian SA akan membuat Perintah Kerja Bengkel (PKB) yang didalamnya berisi rincian pekerjaan yang akan dilakukan beserta estimasi biayanya.
Pemilik mobil dapat memilih mana saja pekerjaan yang akan dilakukan, sesuai dengan kemampuan dana dari pemilik. Rincian yang biasanya muncul yaitu Service berkala, penggantian oli mesin, filter oli, oli transmisi, oli gardan, pelumas power steering, minyak rem dan lainnya. Apabila ditemukan kerusakan yang lain, teknisi akan berkomunikasi dengan SA dan disampaikan ke pemilik bahwa ada part yang harus diganti beserta dengan biaya pasangnya.
Apabila sudah disepakati dan ditandatangani oleh pemilik mobil, maka teknisi akan mengerjakan list pekerjaan yang ada di PKB dan pemilik mobil cukup bersantai menikmati suasana di ruang tunggu. Mobil diperiksa dan diperbaiki oleh teknisi, setelah beres mobil akan dites drive dan dicuci. Pemilik mobil dipanggil ke kasir untuk melakukan pembayaran. Dan tahapan service di bengkel resmi akhirnya selesai.
Beberapa saran saya mengenai penyebab saya pergi ke bengkel resmi, yaitu busi yang keras saat dibuka, supaya anda tidak mengalami apa yang saya alami.
- Rutin untuk menservice mobil
Meskipun mobil jarang dipakai namun jangan sampai tidak mengecek keadaan spare part mobil, selain berdasarkan kilometer, patokan waktu untuk menservice dapat juga dengan patokan waktu.
- Untuk part busi jangan lupa mengganti secara rutin tiap 20.000 km, supaya busi tidak memuai dan sulit dilepas. Selain itu apabila dipasang sendiri, hati-hati dalam memasangnya, jangan sampai merusak dart busi yang akhirnya membuat busi macet di dalam.
- Apabila sulit dilepas, jangan membuka busi secara paksa, karena beresiko patah di dalam, dan akhirnya harus menurunkan head mesin. Biayanya akan lebih mahal. Lebih baik serahkan saja pada ahlinya.
Berikut tips menservice mobil ke bengkel resmi Auto2000 berdasarkan pengalaman saya di atas :
- Persiapkan dana yang cukup, mengingat adanya kemungkinan temuan part yang rusak dan perlu diganti segera.
- Sebelum ke bengkel tentukan dulu apa saja yang akan diservice atau keluhan apa saja yang akan disampaikan ke Service Advisor, sesuaikan dengan budget anda. Makin banyak keluhan ada kemungkinan banyak part yang harus diganti.
- Semua pekerjaan yang dilakukan teknisi sesuai dengan perintah kerja bengkel yang anda setujui, jadi tentukan mana yang prioritas dahulu apabila dana yang anda miliki terbatas.
- Service di bengkel resmi memiliki garansi 15 hari, selama masa garansi cek lah kondisi mobil yaitu bagian/part yang diservice, apabila ada keluhan langsung sampaikan kepada SA dalam masa garansi.
Post a Comment for "Pengalaman Service mobil Avanza di Auto2000 Jatiwangi Majalengka "
Post a Comment